Persiapan Sebelum Membangun Rumah Dana adalah hal penting yang perlu Anda pertimbangkan. Begitupun dengan desain arsitektur. Persiapan lainnya? Anda berencana membangun rumah dalam waktu dekat? Tak sedikit orang yang tiba-tiba saja merasa ‘pusing tujuh keliling’ ketika hendak membangun rumah. Rasanya, begitu banyak hal yang bertumpuk memenuhi isi kepala. Dari soal dana, desain arsitektur bangunan, tukang, harga bahan-bahan bangunan yang
meroket, sampai soal-soal kecil seperti memilih motif keramik lantai.
Agar tak sampai seperti itu, maka Anda perlu melakukan persiapan matang. Hal utama yang perlu Anda siapkan adalah dana. yang Anda miliki akan sangat menentukan segala-galanya. Mulai dari desain, bahan bangunan yang digunakan, sampai pernak-perniknya. Masalah dana menjadi makin penting karena saat ini harga berbagai jenis bahan bangunan terus merangkak naik. Kenaikan harga BBM memang telah membuat harga semen, pasir, kayu, dan bahan bangunan lainnya melonjak tajam. ”Yang paling terasa kenaikannya adalah kayu, semen, dan pasir.
Meroketnya harga bahan-bahan bangunan, membuat orang yang akan membangun rumah, mesti pintar-pintar merancang strategi. Bila dana yang ada tak cukup untuk membeli bahan kelas satu, biasanya orang akan memilih material berkualitas nomor dua. Menurut arsitek hal itu memang sah-sah saja dilakukan. Hanya saja, bila kualitas material diturunkan, maka ketahanan dari rumah yang dibangun tentu tak akan bertahan lama. ”Kalau memilih material kelas dua atau kelas tiga, setahun mungkin sudah rusak, haruskah memperkecil luasan rumah, bila dana yang ada terbatas? luasan rumah sebaiknya tak boleh dikurangi. ”Rumah tinggal itu untuk seumur hidup, jadi jangan dikecil-kecilin.”
Strategi yang paling jitu untuk mengatasi masalah itu, adalah membangun rumah secara bertahap, bila rumah yang akan dibangun luasannya mencapai 200 meter, maka pada tahap pertama luasan rumah yang dibangun sekitar 150 meter. Dengan begitu, kualitas material yang digunakan bisa tetap sesuai dengan keinginan.
Desain arsitektur
Selain soal dana, hal lain yang sangat penting untuk dipertimbangkan adalah menentukan desain arsitektur. , bila tak mampu menggambar rumah, maka sebaiknya desain rumah diserahkan kepada ahlinya, yaitu arsitek. ”Memang, harus ada dana yang dikeluarkan untuk ini, Soal biaya, tentu akan sangat tergantung pada Anda untuk memilihnya. ada beberapa hal perlu diperhatikan saat memilih ahli desain arsitektur ini. usahakan untuk tak memilih desainer yang egois. ”Desain rumah harus sesuai dengan selera konsumen. Sebab rumah yang akan dibangun akan ditempati konsumen, si pemilik juga perlu bekerja sama dengan desainer. Sehingga, bisa tercipta desain yang matang dan sesuai dengan keinginan si pemilik.
Keuntungan lain yang bisa diperoleh dengan menggunakan jasa desainer adalah Anda dapat merencanakan pembangunan rumah sesuai dengan kemampuan atau bahkan dapat dibangun bertahap sesuai dana. Bila dikerjakan oleh ahlinya, tentu saja bangunan rumah pun akan disesuaikan dengan kontur dan letak tanah. Selain itu, Anda pun bisa memiliki rumah yang sesuai dengan kebutuhan.
Jasa kontraktor, sangat efektif digunakan bila Anda tak memilki banyak waktu. Atau bila rumah yang akan dibangun harus selesai tepat waktu. Tentu Anda pun harus memilih jasa kontraktor yang sudah terpercaya. Ada beberapa hal yang harus Anda sepakati dengan jasa kontraktor yang telah dipilih. Misalnya, soal spesifikasi bahan yang akan digunakan, sistem pembayaran, sistem kerja, harga kontrak, hingga soal fee. Bila semua telah dibicarakan secara jelas, maka tak ada keluhan di kemudian hari. Dengan persiapan yang matang, rumah yang dibangun pun akan sesuai dengan impian Anda. Selamat membangun.